1 Like
Investasi

Yuk, Lihat Pengertian Investasi yang Relevan untuk First Jobber

PFI Mega Life
01 Apr 2020
Investasi memang berisiko. Memahami pengertian investasi dan cara berinvestasi yang benar bisa membantu memaksimalkan keuntungan dan menekan risiko.

Yuk, Lihat Pengertian Investasi yang Relevan untuk First Jobber

Apa pengertian investasi? Sebelum menjajaki lebih jauh tentang dunia investasi, tentu ada baiknya jika Anda memahami atau setidaknya mengenal apa itu investasi terlebih dahulu.

Secara sederhana, investasi sebenarnya dapat diartikan sebagai cara mendapatkan uang dengan menggunakan uang. Di sini uanglah yang bekerja untuk Anda. Bukan Anda yang bekerja untuk mendapatkan uang. Namun untuk lebih jelasnya, berikut pengertian investasi menurut para ahli.

Apa Itu Investasi

 

Dari penjelasan singkat di atas, mungkin Anda sudah mendapatkan gambaran tentang apa itu investasi. Namun, jika menilik dari sudut pandang finansial, investasi adalah penanaman modal berupa uang ataupun aset yang dilakukan oleh individu ataupun perusahaan terhadap aset finansial lain, selama kurun waktu yang ditentukan untuk mendapatkan keuntungan.

Dari pengertian tersebut terlihat jelas dalam sebuah aktivitas investasi ada beberapa unsur yang perlu diperhatikan. Uang atau aset sebagai modal, aset finansial lain sebagai tempat Anda menanamkan modal dan yang ketiga adalah jangka waktu.

Ketiga unsur di atas memiliki andil besar dalam investasi. Dengan penilaian yang baik pada ketiga unsur tersebut, keuntungan investasi bisa diraih.

Bagaimana Investasi Menghasilkan Keuntungan

 

Sebelumnya disebutkan bahwa investasi adalah aktivitas menggunakan uang untuk mendapatkan keuntungan. Namun, sebenarnya bagaimana investasi bisa menghasilkan keuntungan?

Keuntungan dari investasi umumnya berasal dari kenaikan harga aset, bunga atau dividen. Sebagai contoh, Anda membeli aset properti seharga Rp 1 miliar. Setelah beberapa tahun, nilai properti tersebut tumbuh menjadi Rp 1,5 miliar. Jika Anda menjualnya dengan harga Rp 1,5 miliar, berarti Anda mendapatkan keuntungan sebesar Rp 500 juta.

Selain dari kenaikan harga aset, keuntungan investasi juga dapat berasal dari bunga. Contoh keuntungan yang berasal dari bunga ini bisa dijumpai pada investasi peer-to-peer lending. Dengan meminjamkan sejumlah uang kepada orang atau badan usaha yang membutuhkan, Anda akan mendapatkan bunga sekian persen.

Keuntungan investasi berupa dividen bisa dijumpai dalam dunia pasar modal, khususnya saham. Beberapa perusahaan menawarkan pembagian dividen kepada para investornya. Biasanya, dividen ini dibagikan setiap tahun.

Risiko Investasi

 

Meski menjanjikan keuntungan, ada risiko yang harus ditanggung oleh setiap investor atau orang yang berinvestasi. Risiko ini bisa berupa penurunan nilai aset atau bahkan kehilangan modal secara keseluruhan.

Besarnya risiko investasi sangat bervariasi tergantung dari jenis investasi yang dipilih. Ada beberapa aset yang memiliki risiko besar, ada juga yang kecil. Besar kecilnya risiko ini biasanya juga berbanding lurus dengan potensi keuntungan yang bisa diperoleh.

Dikarenakan adanya risiko investasi inilah, investor harus cerdas dalam menyusun portofolio dan melakukan diversifikasi. Dengan cara inilah risiko investasi dapat ditekan. Bahkan, bukan tidak mungkin Anda bisa tetap menikmati keuntungan meski ada beberapa aset yang nilainya turun.

Tujuan Investasi

Yuk, Lihat Pengertian Investasi yang Relevan untuk First Jobber

Secara garis besar, tujuan investasi memang untuk mendapatkan keuntungan. Akan tetapi, tujuan investasi bukan hanya itu saja. Berikut beberapa tujuan lain yang juga perlu Anda ketahui.

1. Mengamankan Kekayaan dari Inflasi

Setiap tahunnya, nilai mata uang cenderung terus mengalami penurunan. Naiknya harga-harga barang adalah salah satu indikasi bahwa nilai mata uang terus turun mengikuti angka inflasi.

Dengan melakukan investasi, penurunan nilai mata uang yang berdampak pada menurunnya kekayaan bisa ditekan. Sebagai contoh, rata-rata inflasi setiap tahunnya adalah 3%. Jika Anda berinvestasi pada aset finansial yang menjanjikan keuntungan minimal 3% per tahun, efek inflasi tidak akan begitu menggerus kekayaan yang dimiliki.

2. Sebagai Dana Pensiun

Anda tentu tidak bisa terus bekerja. Saat memasuki usia senja dan kondisi fisik tak lagi prima, di saat inilah Anda harus beristirahat dari hiruk pikuk dunia. Masa-masa pensiun seperti ini jelas harus dipersiapkan sejak dini. Meski sudah tidak lagi bekerja, Anda tentu tetap memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi setiap harinya.

Investasi merupakan sumber passive income yang akan terus menghasilkan keuntungan jika dikelola dengan baik. Meski tidak lagi bekerja, Anda tetap memiliki sumber pemasukan.

3. Sebagai Dana Pendidikan Anak

Mayoritas first jobber mungkin belum menikah. Akan tetapi, Anda tentu berharap kelak bisa menikah, membangun keluarga dan memiliki keturunan. Saat sudah memiliki anak, pengeluaran dipastikan semakin membesar. Dari beberapa pos pengeluaran yang ada, biaya pendidikan anak sering kali memiliki porsi yang cukup besar.

Dana pendidikan anak dapat dipersiapkan dengan cara berinvestasi. Sebagai informasi, rata-rata biaya pendidikan mengalami kenaikan di kisaran 3% setiap tahunnya. Dengan berinvestasi pada aset yang menawarkan return di atas 3%, dana pendidikan anak dapat dipersiapkan dengan lebih mudah.

Cara Berinvestasi

Yuk, Lihat Pengertian Investasi yang Relevan untuk First Jobber

Kini Anda sudah memiliki gambaran tentang apa itu investasi. Meski sudah mengetahui keuntungan berinvestasi, mungkin banyak dari Anda yang masih bingung tentang bagaimana cara investasi yang benar.

1. Menentukan Tujuan Investasi

Sebelum berinvestasi, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan tujuan investasi. Tujuan berinvestasi ini cukup beragam. Misalnya saja untuk mempersiapkan dana pernikahan, membeli rumah, membeli kendaraan, pendidikan anak, atau mempersiapkan dana pensiun.

2. Memahami Profil Risiko

Setelah menentukan tujuan, selanjutnya kenali profil risiko Anda. Profil risiko ini menentukan daya tahan Anda terhadap risiko.

Dalam dunia investasi, dikenal tiga tipe profil risiko, mulai dari konservatif, moderat hingga agresif. Profil risiko konservatif memiliki tingkat toleransi risiko paling tipis. Di sisi lain, profil risiko agresif memiliki tingkat toleransi tertinggi dibandingkan dua tipe yang lain.

3. Kenali Jenis Investasi

Anda tidak mungkin bisa berinvestasi tanpa mengenali jenis investasi yang ada. Untuk itu, setidaknya Anda harus mengenali beberapa di antaranya, khususnya investasi-investasi yang populer dan menguntungkan di Indonesia.

Beberapa jenis investasi yang populer di Indonesia ini di antaranya ada deposito, emas, properti, reksa dana, saham dan peer-to-peer lending. Setelah mengenal jenis-jenis investasi yang ada, Anda bisa mulai memilih investasi mana yang paling sesuai dengan tujuan investasi dan profil risiko Anda.

4. Cari Investasi yang Sesuai

Kini Anda sudah memiliki bekal yang cukup untuk mulai berinvestasi. Selanjutnya Anda tinggal memilih investasi mana yang bisa memenuhi tujuan investasi dan sesuai dengan profil risiko yang Anda miliki.

Saat mulai berinvestasi, mulailah dengan dana kecil. Tidak ada salahnya jika pada masa-masa ini Anda mencoba semua jenis investasi yang menurut Anda cukup memenuhi kriteria. Jika sudah menemukan aset investasi yang paling cocok dan paling menguntungkan, Anda bisa mulai lebih fokus pada aset tersebut.

Investasi memang memiliki risiko. Meski demikian, risiko yang ada sebenarnya berbanding lurus dengan potensi keuntungan yang bisa Anda peroleh nanti. Selain itu, Anda juga harus siap dengan kemungkinan terburuk yang bisa terjadi. Agar aset yang Anda kumpulkan tidak habis karena risiko-risiko yang sulit diprediksi, perlindungan asuransi juga dibutuhkan.

Asuransi kesehatan PFI Mega Life membantu Anda melindungi kekayaan finansial lewat perlindungan kesehatan. Dengan uang santunan rawat inap hingga Rp 1.000.000 atau Rp 2.000.000 untuk rawat inap ICU/ICCU, saat kesehatan menjadi taruhan, investasi Anda tidak akan tergerus biaya perawatan kesehatan.

Berikan komentar anda

TERIMA KASIH TELAH MENGHUBUNGI KAMI lang

Kami akan meninjau dan mengkonfirmasi komentar Anda lang