Masih banyak yang beranggapan memiliki asuransi hanya untuk kalangan dengan usia matang atau yang sudah berkeluarga. Pada dasarnya asuransi adalah cara termudah dalam mengurangi risiko dari kejadian tidak terduga. Padahal kejadian tidak terduga dapat menimpa siapa saja tanpa mengenal usia. Selama melakukan aktivitas ataupun tidak risiko tetap saja bisa menghantui seseorang.
Oleh karena itu, kurang tepat bisa asuransi diasosiasikan hanya untuk kalangan usia tertentu saja. Memiliki asuransi sejak muda tentu dapat membantu mengurangi risiko akan kejadian yang tidak diinginkan. Lalu memiliki asuransi ketika sudah mempunyai penghasilan merupakan waktu yang tepat, mengapa waktu tersebut tepat? Berikut ini alasannya
Keuntungan pertama yang didapat dengan memiliki asuransi di usia muda dan memasuki usia produktif adalah harga dari premi yang masih bisa dibilang murah. Karena saat membeli asuransi di usia 20 tentu saja akan berbeda saat membeli asuransi di usia 40.
Jika di umur 20 kamu bisa mendapatkan premi yang relatif lebih murah dibandingkan saat berusia 40 tahun. Harga suatu produk asuransi akan berpengaruh terhadap usia tertanggung asuransi. Alasan lainnya kenapa harga relatif lebih murah adalah usia muda memiliki risiko terserang penyakit kritis cenderung lebih kecil dibandingkan usia tua.
Saat usia muda, tubuh seseorang akan memiliki kondisi kesehatan yang cenderung lebih baik, hal ini menjadikan permohonan asuransi lebih besar kemungkinannya diterima. Semakin bertambahnya usia seseorang maka, semakin tinggi pula risikonya terserang penyakit, terutama penyakit kritis yang bisa menjangkit.
Tidak seperti saat mengajukan di usia 40 tahun ke atas, karena di usia ini seseorang akan masuk ke kelompok usia yang memiliki peningkatan risiko penyakit dan kematian. Oleh karena itu, perusahaan asuransi akan melakukan penilaian yang ketat untuk rentan usia 40 tahun ke atas.
Ketika memiliki asuransi di usia yang tergolong muda maka, akan lebih mudah dan bisa fokus dalam mengatur keuangan. Alokasi keuangan juga akan lebih jelas karena disesuaikan dengan kebutuhan. Mulai dari mengatur kebutuhan harian, alokasi dana untuk investasi sekaligus biaya untuk asuransi.
Selain itu karena masih usia muda, kamu bisa mulai membiasakan mengatur keuangan diri sendiri karena belum memiliki banyak tanggungan. Alokasi dana bisa digunakan untuk sesuatu bermanfaat, seperti tabungan, asuransi dan investasi.
Keuntungan terakhir dari memiliki asuransi adalah memberikan perlindungan jika terjadi risiko di masa depan. Karena resiko terburuk bisa saja terjadi tidak mengenal usia muda atau tua. Perlindungan yang didapat akan tergantung dari jenis asuransi yang dimiliki.
Misalnya, jika memiliki asuransi kesehatan akan mendapatkan manfaat berupa perlindungan kesehatan. Jika memiliki asuransi jiwa maka, akan mendapatkan perlindungan dari perusahaan asuransi atas risiko-risiko apabila tertanggung meninggal dunia. Selain itu jika memiliki asuransi pendidikan maka, akan mendapatkan manfaat dalam bidang pendidikan tergantung dari jenis asuransi pendidikan yang diambil.
Oleh karena itu, penting untuk bisa mempersiapkan asuransi sejak usia muda. Asuransi yang bisa diambil terutama yang bisa mengurangi risiko yang besar seperti meninggal dunia. Salah satu asuransi yang bisa memberikan manfaat tersebut adalah Proteksi Sejati dari Way.ID yang merupakan persembahan dari PFI Mega Life.
Karena asuransi Proteksi Sejati memberikan proteksi terhadap risiko meninggal dunia serta manfaat tahapan sesuai dengan perjanjian. Selain itu manfaat lainnya adalah pengembalian premi 110%-170%. Dengan manfaat ini kamu bisa mendapatkan proteksi jiwa dengan manfaat sesuai jadwal yang diperjanjikan.
Dapatkan info lebih lanjut melalui formulir di bawah ini atau melalui web way.id. Karen di bulan September ini ada promo Proteksi Bebas Anxiety yang berlaku mulai dari tanggal 6-31 September 2022 yang bisa dicek pada link berikut: https://bit.ly/sejati-anxiety